Paket Kebijakan Ekonomi 15 Targetkan Dwelling Time Turun Jadi 2 Hari -->

Iklan Semua Halaman

Paket Kebijakan Ekonomi 15 Targetkan Dwelling Time Turun Jadi 2 Hari

Ananta Gultom
Thursday, January 5, 2017
Ilustrasi (Foto: Istimewa)

Jakarta, INSA - Pemerintah akan segera merilis Paket Kebijakan Ekonomi 15 yang menargetkan penurunan angka dwelling time dari rata-rata saat ini 2,9 hari menjadi 2 hari.

Menko Bidang Perekonomian Darmin Nasution mengatakan, Paket kebijakan Ekonomi ke-15 yang fokus pada bidang logistik bersama dengan Indonesia National Single Window (INSW) diharapkan mampu menekan waktu inap barang yang saat ini sudah cukup menunjukkan perbaikan.

“Dalam sebulan ini kami akan terbitkan paket ke-15, itu bagian dari soal logistik dan sebagian menyangkut dwelling time. Kami berencana dari waktu saat ini 2,9 hari, diupayakan bisa 2 hari,” kata Darmin seperti dikutip bisnis.com

Menko Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan menuturkan rata-rata dwelling time di pelabuhan telah dibawah 3 hari, namun masih terlihat ruang penekanan untuk mengurangi biaya logistik.

Luhut menjelaskan, pemerintah ingin mengurangi extra cost yang masih terjadi di lapangan, seperti sejumlah pungutan dalam tahapan inap barang sampai selesai. “Dwelling time menurun dipelabuhan, tapi diluar kamu [pengusaha] dapat extra cost lagi. Kami gak mau. Kami mau holistic penanganannya,” pungkasnya. (sumber: bisnis.com)