KomentareMaritim.com, 9 Juni 2018
(KUPP Kuala Samboja M Junaidi)
Muara sungai Mahakam kembali kondusif dari yang sebelumnya diberitakan ada pemanduan yang tidak memiliki ijin dari Pemerintah di daerah Handil, Cerocok.
Seperti diberitakan eMaritim sebelumnya, kapal-kapal yang menarik tongkang batubara kerap dinaiki orang yang menawarkan jasa Assist di daerah tersebut, dan hal tersebut dikeluhkan para pemilik kapal dan pelaut disana.
KUPP Kuala Samboja M. Junaidi dalam menanggapi laporan tersebut langsung berkordinasi dengan instansi terkait, dan melakukan musyawarah dengan mengikut semua pihak yang terkait disana.
Saat dihubungi eMaritim.com siang tadi, KUPP Kuala Samboja M. Junaidi mengatakan; "Kami langsung berkordinasi dengan pihak pihak terkait untuk mencari solusi terbaik dari hal tersebut. Alhamdulillah dengan kebesaran hati semua pihak kita mencapai kesepakatan untuk menghentikan kegiatan pemanduan di area Cerocok".
Jembatan Dondang, Handil 2
Lebih lanjut dikatakan; " Kawan kawan dari Forum Pemuda Muara Jawa dan Primer Koperasi Kartika Kapohta Jaya Samarinda juga sangat koperatif untuk menjaga area selalu kondusif seperti arahan Dirjen Perhubungan Laut selaku pimpinan kami di angkutan kapal niaga, dengan demikian mulai tanggal 8 Juni 2018 tidak ada lagi pemanduan disana. Secara khusus saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak atas tercapainya semua ini".
Kecepatan penanganan yang dilakukan pihak UPT Hubla di daerah yang ramai pelayarannya ini patut menjadi contoh semua pihak, dan pada akhirnya semua pihak bisa kembali kepada kegiatan rutinnya lagi. (jan)